Pada tanggal 21 April 2020 dan 8 Juli 2020 dilaksanakan Online Meeting untuk Topik 1 Mendesain, Mengoperasikan, dan Memelihara IPLT Conventional. Agenda yang dilakukan yaitu Review RKTL yang sudah dikerjakan Mentee serta penyesuaian RKTL mengingat situasi pandemi (21 April 2020) dan pembahasan SSC Kota Balikpapan (8 Juli 2020).
Pada kegiatan online meeting yang dilaksanakan pada tanggal 21 April 2020, dilakukan pembahasan mengenai RKLT fisik dan RKTL non fisik. RKTL fisik ada yang sudah dilakukan diantaranya perbaikan Imhoff, pembangunan bak penerima, dan pemotongan pohon di sekitar SDB. Sedangkan kegiatan fisik yang belum dilakukan adalah pengurasan kolam anaerob, penambalan kolam fakultatif, pembuatan atap SDB, pembangunan SSC, dan pekerjaan bak penampung terakhir. Untuk RKTL non fisik dilakukan pembahasan mengenai perbaikan SOP dan kemungkinan pengurangan alokasi biaya sehubungan dengan adanya pandemi. Selain itu dilakukan juga pembahasan mengenai pemindahan UPT PAL dari Dinas LHK ke Dinas PIPR yang akan dilakukan pada Tahun 2021.
Gambar SSC yang telah diberi media Filter Pada Bidang Miring.
Pembahasan yang dilakukan pada tanggal 8 Juli 2020 yaitu mengenai realisasi RKLT Balikpapan. Mentee Balikpapan telah menyelesaikan rehab bidang filtrasi yaitu penggantian media penyangga dari kayu ulin berlubang dia 1 cm, dan pada bidang miring ditambahkan kerikil.
Dari pembahasan tersebut didapatkan masukan-masukan, diantaranya kerikil di bidang miring sebaiknya ditiadakan, karena lama kelamaan akan semakin banyak lumpur yang tertahan di sela-sela kerikil, sehingga bisa memperlambat laju aliran ke bidang filtrasi. Lakukan uji coba dengan mencatat pada berbagai ketinggian lumpur misal mulai dari 10 cm, 20 cm, 30 cm, 40 cm, 50 cm. Pada saat pembersihan lumpur, jangan lupa untuk mencongkel lumpur yang terperangkap di sela-sela rooster. Tambahan SOP, setelah penumpahan lumpur di SSC, tambahkan kegiatan meratakan lumpur yang tertahan di bidang filtrasi agar kecepatan penyaringannya relatif sama. Rencana untuk penggantian atap SSC dengan polikarbonat sebaiknya tetap menjadi opsi karena bagaimana-pun proses pengeringan lumpur di SSC membutuhkan sinar matahari.
Pengalaman mentee Balikpapan dalam mengoptimalkan SSC-nya ini melalui inovasi dan uji coba berbagai hal, merupakan bahan yang penting untuk pembelajaran kita semua.