UPTD PAL Pinrang Didampingi UPTD PAL Sidoarjo dalam Mengelola IPLT Malimpung

Rabu, 29 April 2020

Share:

Pada tanggal 24-25 Februari 2020 dilaksanakan kunjungan Trip 2 – Mentee ke Mentor untuk Topik 1 Mendesain, Mengoperasikan, dan Memelihara IPLT Conventional di Kabupaten Pinrang. Agenda yang dilakukan yaitu Review IPLT, Diskusi jangka mendesak optimalisasi IPLT eksisting, diskusi mengenai perbaikan SOP dan pembagian penugasan SDM eksisting.

Hari pertama dilaksanakan Kunjungan ke IPLT Malimpung. Dari hasil kunjungan ini ditemukan bahwa SDB telah dibersihkan dan diisi dengan material penyaring dan ditambahkan paving blok pada bagian atasnya untuk memudahkan pengurasan agar pasir tidak ikut terambil saat pengurasan. Bak Pengumpul dilengkapi dengan bar screen namun tertutup kotoran yang mengering dan berkarat. Kolam Anaerob 1 dan 2 penuh lumpur yg terbawa dari bak pengumpul, sebagai akibat dari dibuanya pintu air penghubung bak pengumpul dengan kolam anaerob. Kolam Fakultatif penuh lumpur dari Kolam Anaerob. Kolam Maturasi penuh alga.

Hari kedua diadakan kegiatan diskusi di kelas. Sebelum acara dimulai dilaksanakan pre-test terlebih dahulu untuk mengetahui pemahaman mentee mengenai materi twinning yang telah dan akan diberikan. Acara dibuka oleh Kabid Fispra, Bappeda Kabupaten Pinrang. Beliau mengharapkan bahwa input dari kegiatan ini berupa kebutuhan teknis sebagai bahan pengajuan untuk pendanaan (APBD). Setelah pembukaan dilanjutkan review IPLT yang disampaikan oleh Mentor, Ibu Indah. Beliau menjelaskan berdasarkan kegiatan observasi yang dilakukan hari sebelumnya, masalah di IPLT Malimpung terletak pada Unit Pra-Pengolahan dan Unit Pemisah Padatan dan Cairan. Perbaikan yang direkomendasikan yaitu alternatif 1 mengoptimalkan Bak Pengendap, namun sistemnya harus diubah, dan alternatif 2 penambahan SSC.

Acara kemudian dilanjutkan dengan diskusi jangka mendesak mengenai optimalisasi IPLT eksisting. Implementasi dalam jangka mendesak ini adalah kegiatan yang akan dievaluasi pada trip selanjutnya (Mentee ke Mentor). Dari hasil diskusi ini didapatkan hal yang harus dilaksanakan sebagai rencana jangka mendesak yaitu pengurasan dan modifikasi pada bak pengumpul dan perbaikan sistem pemmisahan Padatan dan Cairan.

Kegiatan selanjutnya yaitu diskusi perbaikan SOP. SOP yang harus ada diantaranya SOP Penerimaan Pemesanan, Penyedotan Tangki Septik, Survey Pelanggan Baru, Pembuangan Lumpur di IPLT, Operasional dan Pemeliharaan di IPLT, Administrasi Data Pelanggan, Administrasi Penerimaan dan Penyedotan Retribusi, dan Pengelolaan Keluhan Pelanggan. Saat ini Kabupaten Pinrang belum mempunyai SOP Survey Pelanggan Baru, SOP Administrasi Penerimaan dan Penyetoran Retribusi, dan SOP Pengelolaan Keluhan Pelanggan. Sedangkan SOP Operasional dan Pemeliharaan di IPLT saat ini belum lengkap.

Di akhir acara dilaksanakan diskusi mengenai permasalahan yang terjadi dan rekomendasi yang diusulkan dalam rangka mengatasi permasalahan tersebut.


Dokumen ini dibuat atas dukungan rakyat Amerika melalui United States Agency for International Development (USAID). Isi dari dokumen ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab DAI Global LLC dan tidak selalu mencerminkan pandangan USAID atau Pemerintah Amerika.